Jumat, 01 Mei 2020

Ciri Bibit Kelapa Kopyor Unggul



Kita semua tahu bahwa bibit kelapa merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi kualitas tumbuh kembangnya kelapa. Jika kita menggunakan bibit kelapa kopyor berkualitas, niscaya hasil yang akan kita tuai pun akan berkualitas pula.

Jadi, penting bagi kita untuk mengetahui bibit kelapa kopyor mana yang berkualitas dan mana yang tidak. Jangan sampai salah memilih. Bibit kelapa kopyor yang buruk hanya akan merugikan petani. 
Sebab, benih buruk akan menurunkan sifat-sifatnya pada tanaman. Misalnya, tanaman menjadi lebih gampang terserang penyakit, hama, jamur, maupun memiliki kualitas dan kuantitas produksi yang tak terlalu baik. Maka dari itu, penting bagi kita untuk tahu dan paham ciri bibit kelapa kopyor unggul.
Dalam artikel kali ini, kita akan mengupas secara singkat bibit kelapa kopyor yang memiliki kualitas unggul.   

Bibit Bebas Hama

Bibit yang bebas hama adalah bibit yang baik. Bibit yang tak terserang hama ini baik digunakan karena memiliki kualitas yang terjaga. Sebab, hama seringkali merusak buah kelapa. Bakal bibit yang terserang hama biasanya tampak memiliki cacat fisik.

Serangan hama pada bibit bisa terjadi, misalnya ketika Anda melakukan penyemaian dengan sistem hamparan. Pada waktu itu, bibit dihamparkan di tempat teduh di tanah lapang. Alhasil, bibit pun tak bisa Anda kontrol terus menerus. Sehingga, hama seperti ayam bisa merusak calon bibit Anda tersebut. Calon bibit kelapa kopyor dirusak oleh ayam yang mencari makan di tempat penyemaian.

Tumbuh 2 – 3 Daun

Bibit yang baik digunakan adalah bibit yang telah tumbuh 2 – 3 daun. Daun ini akan bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman kelapa nantinya. Begitu pentingnya daun, ketika daun rusak atau terserang hama, bisa saja kelapa kopyor mati sebelum berbuah. Kematian tanaman dapat menimbulakan kerugian yang cukup besar bagi petani, apalagi jika hal itu terjadi dalam skala besar.

Bagaimanapun kesehatan daun harus diperhatikan oleh pembudidaya. Sebab, daun merupakan bagian vital tanaman. Jadi, ketika Anda memilih bibit di penjual bibit, sebisa mungkin salah satu hal yang harus diperhatikan terlebih dahulu adalah kondisi daun. Apakah bibit sudah memiliki daun atau belum. Jika daun sudah tumbuh, perhatikan kondisi dan hitunglah jumlahnya. Apabila daun yang tumbuh baru satu buah, maka itu belum siap untuk jadi bibit.

Bibit Tampak Sehat

Ini adalah bagian yang penting. Bibit yang tak sehat tidak layak untuk jadi benih. Anda harus memeriksa bakal bibit Anda sebelum ditanam. Jangan sampai Anda menanam bibit penyakitan. Jangan sampai pula Anda menanam bibit yang terserang jamur atau memiliki cacat dan luka.  Bibit yang terluka lebih rentan terserang penyakit. Untuk melihat kondisi bibit memang dibutuhkan kejelian dan pengalaman panjang.

Anda dapat melihat daun yang tumbuh pada bibit kelapa kopyor. Apakah daun itu segar atau tidak. Apakah daun itu tampak layu atau tidak. Begitu pula Anda dapat melihat kondisi bibit dari bakal batang yang sudah muncul.

Usia Bibit

Usia buah menentukan kualitas bibit. Bibit yang baik tak dihasilkan dari kelapa yang masih muda. Buah kelapa yang akan dijadikan benih biasanya diambil dari hasil pemetikan umur 11 – 12 bulan. 

Buah kelapa yang tua memang paling cocok untuk pembenihan. Untuk mengidentifikasi apakah kelapa sudah tua atau belum sangatlah mudah. Biasanya, kelapa tua memiliki kulit yang sudah lebih kecoklatan. Selain itu, buah sudah sangat mudah lepas dari tangkainya, bahkan jika dibiarkan lebih lama, buah bisa saja jatuh dengan sendirinya.

Bibit Diambil dari Indukan yang Baik

Sifat tanaman selalu menurun dari induk ke anaknya. Jadi, bibit yang baik adalah bibit yang diambil dari tanaman yang baik pula. Kualitas pohon yang akan tumbuh ditentukan dari induknya. Apabila indukannya memiliki daun yang lebat, biasanya anakannya pun akan memiliki daun yang lebat. 
Begitupun ketika indukan adalah pohon kelapa kopyor yang produktif, anakannya pun akan tumbuh sebagai pohon yang memiliki banyak buah. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk tahu bagaimana kualitas indukan dari bibit kelapa kopyor yang akan ditanam.

Cara Mendapatkan Bibit Kelapa Kopyor yang Berkualitas


Ada dua cara untuk mendapatkan bibit kelapa kopyor berkualitas tinggi. Cara pertama adalah dengan membuat bibit sendiri. Dan cara yang kedua, yaitu dengan membeli bibit kelapa kopyor di pasar.

Dengan membuat bibit kelapa kopyor Anda sendiri, Anda dapat memantau kualitas bibit itu sejak dari indukan, proses pemanenan, penyemaian hingga penanaman. Jadi, kualitas pun bisa terjamin karena semuanya ada dalam pemantauan Anda.

Namun, cara ini bisa dibilang kurang efektif karena membutuhkan banyak waktu, tenaga, dan pengalaman. Jika Anda tidak benar-benar telaten dan berpengalaman dalam pembibitan, bisa saja bibit yang Anda buat gagal. Kegagalan pembibitan disebabkan oleh banyak faktor. Salah satunya, yaitu kesalahan dalam melakukan perawatan.

Nah, oleh karena itu, apabila Anda membutuhkan bibit kelapa kopyor dalam jumlah yang besar, Anda bisa memesannya di pembudidaya bibit kelapa kopyor yang sudah terpercaya. Kini, sudah banyak pembudidaya bibit kelapa kopyor yang bisa Anda temui secara daring maupun luring.
Salah satu pembudidaya kelapa kopyor yang sudah terjamin kualitas dan harganya adalah Vista Agro. 

Vista Agro siap membantu Anda mendapatkan bibit kelapa kopyor unggulan. Jika Anda berlokasi di sekitar Jogja, Anda bisa dapat langsung ke tempat Vista Agro di Dusun Rejek Lor, RT 02/ RW 24, Desa Tirtoadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman. Selain itu, Anda juga bisa langsung menghubungi nomor WhatsApp (WA): 082136461851

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Keuntungan Menanam Pohon Kelapa

  Menanam pohon kelapa memberikan berbagai keuntungan ekonomi, ekologis, dan sosial. Berikut adalah beberapa manfaat atau keuntungan yang ...